sastra

Jumat, 24 Mei 2013

Kepadamu



... lalu risauku datang menerjang
Kalam telah mati pada satu hati
Tak lagi semi semua belukar
Hampa telah terbakar

Dua tahun lalu oleh kita
Tak pandang mata hanya hati saling menyapa
Kerap kutitip rindu pada bacaan doa subuhku
Acap tak lupa temu sesaat yang sia-sia
Kini masa aku mengenang kado kecil darimu

sesaat; Marahku meraja
Diam tak ingin sesua
Jika ingin kau pergi, aku ridha
Sebab bahagiamu harapan dalam kisah cintaku

| Rahmatsyah| 19 Mei 2013|

Tidak ada komentar:

Posting Komentar